Publik bola tanah air pasti akan terkenang dengan Eri setiap ada
kejadian serangan jantung di lapangan. Itu semua karena pemain tersebut
terkenal dengan tendangan geledeknya. Kolapsnya pemain Bontol Wandere Fabrice
Muamba baru-baru ini membuat kita terkenang akan Eri Irianto, walau akhirnya jiwa
Muamba tertolong.
Bentuk penghormatan dari tim kepada sang legenda dengan cara
memuseumkan nomor punggung 19 yang dulu pernah dipakai Eri Irianto.

Menurut Ibnu Grahan dan Mursyid Efendi yang menjadi rekan Eri
dalam tim tersebut adalah bahwa Eri merupakan pemain terbaik yang pernah
dimiliki Persebaya sejak berdirinya klub.